Senin, 03 Januari 2011

Fakta tentang bisnis perbankan

Bank adalah suatu lembaga intermediasi (penyaluran) uang dari yg surplus ke yg membutuhkan (kredit) berikut beberapa fakta ttg bisnis perbankan:

  1. Bank adalah suatu perusahaan yang bisa dibilang modal dengkul, bayangkan modal asli bank adalah sekitar 15% dari total asset, sisanya adalah uang nasabah. Jadi itulah salah satu alasan mengapa bank sangat menjaga kepercayaan nasabah.
  2. Bank di hampir semua negara sangat dipantau ketat. Hal tersebut dikarenakan jika bank bangkrut, maka akan berakibat "rush" atau penarikan besar-besaran dana dari nasabah. Hal tersebut dapat mengakibatkan krisis ekonomi seperti tahun 1998.
  3. Profit yang dipatok suatu bank sangatlah kecil, yaitu sekitar 5-6%. Berbeda dengan bisnis manufactur dan bisnis trading yang bisa mencapai 25%. Hal tersebut dikarenakan bank sangat menjaga kepercayaan nasabahnya. 
  4. Prinsip bank ialah, menyalurkan kredit yang efektif dan sehat. Bank sangat berhati-hati dalam penyaluran kredit. Karena salah satu pendapatan bank ialah dari kredit disamping operasional dan treasury.
  5. Banyak nasabah yang complain koq repot ambil kredit di bank? Jawabannya adalah Uang Bank sebagian besar berasal dari nasabahnya, Jika terjadi gagal bayar oleh nasabah, maka bank akan bangkrut. jadi bank sangat berhati-hati dalam penyaluran kredit.
_Anggi Baginda_

Minggu, 02 Januari 2011

Fakta dibalik Kartu Kredit



Fenomena Kartu kredit di masyarakat kian gencar. Bank- bank seolah getol memberi kredit tanpa agunan (KTA) kepada masyarakat.. Berikut adalah fakta di balik Kartu Kredit :


  1. Kartu kredit (KTA) adalah fasilitas dari bank dengan BUNGA (Interest) tertinggi bila dibandingkan dengan fasilitas lain yaitu sekitar 40-50% per tahun...
  2. Kartu Kredit (KTA) adalah fasilitas pinjaman dari bank dengan risiko tertinggi, karena tidak ada jaminan dari nasabahnya... Maka untuk pengurusan penagihan, Bank menyewa beberapa "tukang tagih" yang siap ke rumah anda.
  3. Kartu Kredit (KTA) mengajarkan masyarakat untuk konsumtif, banyak promo yang bertuliskan cicilan 0%, akan tetapi harga barang sudah dinaikkan terlebih dahulu.
  4. Masing-masing Bank mempunyai database nasabah atau calon nasabah yang sama.. Apakah anda pernah ditelepon oleh Bank A dan anda berfikir dari mana Bank A tahu data saya.. Rupanya Antar Bank saat ini terjadi tukar menukar informasi nasabah atau calon nasabah, hal tersebut dapat berakibat privasi data nasabah berkurang
  5. Kartu kredit adalah suatu media yang gampang dibobol jika terjadi pencurian atau hilang. Ada beberapa Kartu kredit yang tidak memakai PIN untuk pengamanan transaksinya.
  6. Kartu kredit (KTA) sekarang dianggap sebagai "prestige" dan "Life Style" untuk kalangan mahasiswa maupun karyawan. Bahkan sekarang ada slogan "Kalau bisa Kredit kenapa harus Cash?"..
Semoga Bermanfaat,,

Sabtu, 01 Januari 2011

Beberapa Contoh Investasi yang Produktif....

Investasi sangat diperlukan sebagai perencanaan keuangan anda...Beberapa macam investasi yang mungkin menarik bagi anda :

  1. Tanah dan Bangunan : Investasi ini membutuhkan modal sekitar Rp 60 juta sampai Rp 300 juta... Investasi ini cocok untuk jangka panjang (>5tahun) dan untuk disewakan (dikontrakkan). Untuk memulai investasi ini saya sarankan untuk membeli tanah terlebih dahulu (Cash atau Kredit) baru mendirikan bangunan....Alasan mengapa membeli tanah terlebih dahulu dikarenakan harga tanah setiap tahun meningkat sekitar 10% per tahun. dan disarankan beli tanah di daerah yang mempunyai prospek yang cerah...
  2. Reksadana : Investasi ini cocok untuk pemula. Reksadana dibagi menjadi 3 macam yaitu; Reksadana saham, Reksadana campuran, Reksadana pendapatan tetap. Ketiga jenis reksadana itu yang membedakan adalah tempat portofolio yang ditempatkan. Untuk saham 100% pada bursa. Memiliki risiko yang tinggi. sedangkan campuran memiliki portofolio 60% di saham dan 40% di obligasi. risiko menengah. dan Reksadana pendapatan tetap memiliki portofolio di SUN dan ORI..risiko rendah...Untuk memulai reksadana minimal Rp 1 juta...Sebagai pemula disarankan untuk berinvestasi di produk reksadana campuran. Dan anda disarankan untuk menunjuk perusahaan reksadana BUMN atau yg mempunyai kredibilitas yang bagus...
  3. Pendidikan : Lanjutan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi bisa dibilang investasi... Untuk investasi di bidang ini diperlukan Rp 50jt sampai Rp 100juta. Saya sarankan jika anda mau memulai investasi ini sesuaikan dengan background anda bekerja dan kebutuhan pasar..
  4. Emas : Investasi ini cocok untuk jangka panjang (>5tahun) Risiko investasi di bidang ini rendah, tetapi tingkat keamanan perlu anda perhatikan... Seharusnya anda membuka SDB (Safe Deposits Box) di bank untuk penyimpanan emas tersebut.
  5. Jaringan Pertemanan : Percaya tidak percaya pertemanan bisa dijadikan investasi.. Bertemanlah kpd orang yang mempunyai potensi dan ahli di bidangnya.. Setahu saya para direktur perusahaan besar awalnya adalah pertemanan dengan sesama direktur atau komisaris di perusahaan lain.... 

Smoga Bermanfaat,,,